Affiliate Program ”Get Money from your Website”

PERBEDAAN ANALISA FUNDAMENTAL DAN TEKNIK ANALISA


ANALISA TEKHNIK


Analisis teknikal bisa membantu kita untuk mengindentifikasi level BUY maupun SELL, berikut dengan target profit dan batasan resikonya.
Dasar Analisis Teknikal
Ada 3 asumsi dasar dalam analisis teknikal:
1.    Market action discounts everything
Arti dari kalimat ini kira-kira adalah hal apapun yang bisa mempengaruhi pergerakan harga baik itu data fundemantal, situasi politik, dan lain-lain akan tercermin dalam pola pergerakan harga di pasar. Oleh karena itu para teknikalis (orang yang hanya berpedoman pada analisis teknikal) beranggapan bahwa yang penting bagi mereka adalah ke level berapa harga akan bergerak, bukan mengapa harga bergerak.
2.    Prices move in trend
Arti kalimat ini cukup jelas bahwa harga selalu bergerak dalam suatu trend atau arah tertentu, baik itu naik, turun, atau datar-datar saja. Yang perlu diketahui adalah di mana batasan-batasan tren itu sendiri, dan kapan kira-kira tren itu akan berhenti. Kita akan mempelajari mengenai tren harga (price trends) dalam chapter analisis teknikal ini.
3.    History repeats itself
Sejarah selalu berulang, begitulah bunyi teori ini. Yang dimaksud dengan selalu berulang bukanlah level harga tertentu. Misalnya, kemarin harga berada di 16200, maka meskipun sekarang harga turun ke 12000, besok atau lusa atau tahun depan pasti harga itu akan muncul lagi. Meskipun bisa saja terjadi, namun hal tersebut bukanlah madsud dari teori ini.
Yang selalu berulang adalah pola. Pergerakan harga membentuk pola-pola tertentu yang ternyata cenderung mucul dan muncul lagi dari waktu ke waktu. Hingga akhirnya para teknikalis bisa memprediksi arah pergerakan harga selanjutnya berdasarkan sejarah yang terjadi ketika pola yang sama muncul.



ANALISA FUNDAMENTAL

Berbicara tentang analisis fundamental, berarti kita akan menyentuh semua hal mengenai penyebab pergerakan harga, diantaranya adalah data-data dan berita yang berkaitan erat dengan perekonomian

Dengan mengetahui efek data ini terhadap suatu pergerakan harga, kita bisa mengambil keputusan dengan lebih obyektif. Ada beberapa berita dan data ekonomi yang perlu kita ketahui. Data-data ini kerap memberikan efek yang cukup bisa mempengaruhi pergerakan harga.
Data-data fundamental yang akan kita gali kali ini adalah data-data dari Amerika Serikat. Apa sebabnya? itu karena kondisi perekonomian pemilik 50 negara bagian tersebut sangat bisa mempengaruhi keadaan perekonomian negara-negara lain di dunia.
DataInformasiPengaruh terhadap pergerakan hargaJika bertambahJika berkurang
Unemployment RateMengukur pertambahan atau penurunan tingkat pengangguran.BesarBurukBaik
Non-Farm PayrollMengukur pertumbuhan di sektor tenaga kerja di luar sektor pertanian. Biasanya diumumkan bersamaan dengan Unemployment Rate setiap hari Jumat pertama setiap bulannya pukul 19.30 WIB.BesarBaikBuruk
Initial (Jobless) ClaimsMengukur klaim atas jaminan sosial untuk pengangguran.BesarBurukBaik
Retail SalesMengukur tingkat penjualan di tingkat eceran.BesarBaikBuruk
Consumer ConfidenceMengukur tingkat kepercayaan konsumen.MenengahBaikBuruk
Consumer Price Index (CPI)Mengukur tingkat harga yang sampai pada konsumen. Merupakan salah satu indikator inflasi.BesarBaik bagi mata uang. Bagi saham, efeknya bisa tak pastiBuruk bagi mata uang
Producer Price Index (PPI)Salah satunya untuk mengukur berapa besar biaya produksi yang dibutuhkan oleh para produsen.
Juga merupakan salah satu indikator inflasi.
BesarBaik bagi mata uang. Bagi saham, efeknya bisa tak pastiBuruk
New Home SalesMengukur tingkat penjualan rumah baru.BesarBaikBuruk
Existing Home SalesMengukur tingkat penjualan rumah bekas.BesarBaikBuruk
Housing Starts & Buliding PermitsMemberikan informasi mengenai pengabulan izin untuk mendirikan bangunan.MediumBaikBuruk
International Trade (Trade Balance)Mengukur neraca perdagangan suatu negara. Dengan kata lain mengukur keuntungan atau kerugian dari kegiatan ekspor dan impor.BesarBaikBuruk
Gross Domestic Product (GDP)Merupakan indikatorBesarBaikBuruk
Durable Good OrdersMengukur tingkat pemesanan akan barang-barang tahan lama (durable). “Tahan lama” di sini maksudnya adalah masa pemakaian normalnya minimum 10 tahun.BesarBaikBuruk
Factory OrdersMengukur tingkat pemesanan barang-barang yang dihasilkan dari sektor industri manufaktur (pabrikan).BesarBaikBuruk
Interest Rate DecisionMerupakan pengumuman mengenai perubahan tingkat suku bunga acuan yang dilakukan oleh bank sentral.BesarBaik untuk mata uang (jangka pendek)Buruk untuk mata uang (jangka pendek)
Selain data-data di atas, ada beberapa faktor eksternal yang bisa mempengaruhi pergerakan pasar, misalnya: politik, keamanan, bencana, harga emas dan harga minyak dunia. Data fundamental memang bisa memberikan efek pada pergerakan harga setelah data itu diumumkan, namun efek sesungguhnya dari data tersebut masih bisa dirasakan sampai berhari-hari bahkan berminggu-minggu sesudahnya.
Berita yang dapat mempengaruhi pergerakan harga selain data-data ekonomi yang terjadwal diantara lain adalah berita-berita yang berkaitan dengan kebijakan pemerintah, politik, pernyataan pejabat bank sentral, bahkan faktor force majorseperti bencana alam, hingga yang paling terburuk seperti perang dan bencana alam. Berkaitan dengan bank sentral, berikut adalah daftar beberapa pejabat bank sentral utama dunia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar