Affiliate Program ”Get Money from your Website”

Karakteristik Setiap Pair Mata Uang Utama Dunia


Memahami karakteristik dari mata uang yang ditradingkan akan membuat Anda sadar berapa tingkat resiko dan keuntungan yang dapat Anda dapatkan dari mata uang tersebut atau apakah mata uang ini cocok dengan toleransi resiko ataupun waktu trading Anda. Berikut kami mengulas beberapa mata uang populer yang seringkali ditradingkan.

GBP/USD

Grafik GBP/USD merupakan grafik agresif sepanjang masa. Lihat saja rentang pergerakan harga grafik ini yang sangat cepat. Grafik di bawah merupakan grafik 1 jam untuk GBPUSD. Dalam hitungan beberapa jam saja pergerakan sudah mencapai 100 poin lebih. Berita Fundamental yang sering muncul untuk GBP adalah pada pukul 06.00 WIB (medium impact) dan 16.30 & 19.45 WIB untuk High Impact. Untuk USD yaitu pada pukul 19.30 - 22.00 WIB untuk semua kategori Medium & High Impact.
  • Rata-rata pergerakan harian: 100 - 200 poin
  • Stop Loss ideal Daytrader : 200 poin
  • Jam aktif perdagangan : 15.00 - 22.00 WIB
  • Nilai per poin : $1 (mini) atau $10 (regular)
gbpusd

EUR/USD

Menurut beberapa pengamat EUR/USD adalah pair mata uang yang lebih enak ditradingkan ketimbang GBPUSD. Pergerakannya 3/4 nya GBPUSD. Dengan menambahkan SMA 10 & 20, kita dapat mengambil keputusan Buy & Sell. Berita Fundamental yang sering muncul untuk EUR adalah pada pukul 16.00 & 18.00 WIB untuk Medium & High Impact. Untuk USD yaitu pada pukul 19.30 - 22.00 WIB untuk semua kategori Medium & High Impact.
  • Rata-rata pergerakan harian: 75 - 150 poin
  • Stop Loss ideal Daytrader : 200 poin
  • Jam aktif perdagangan : 14.00 - 22.00 WIB
  • Nilai per poin : $1 (mini) atau $10 (regular)
eurusd

AUD/USD

Jika Anda ingin bertrading santai, tanpa takut pergerakan harga bergerak cepat secara drastis, Anda dapat memilih alternatif untuk AUD/USD. Pergerakan AUD/USD adalah setengah dari EUR/USD atau 3/4 dari GBPUSD. Stop Loss ideal Daytrader : 150 poin. Berita Fundamental yang sering muncul untuk AUD adalah pada pukul 07.30, 10.30 WIB (suku bunga) untuk Medium & High Impact. Untuk USD yaitu pada pukul 19.30 - 22.00 WIB untuk semua kategori Medium & High Impact.
  • Jam aktif perdagangan : 07.00 - 22.00 WIB
  • Nilai per poin : $1 (mini) atau $10 (regular)
audusd

USD/CHF

Iya, dengan mengetahui pergerakan USD naik atau turun, Anda cukup mengamati pergerakan USD/CHF. Grafik ini berlawanan dengan pergerakan GBP/USD, EUR/USD dan AUD/USD. Jika USD/CHF turun maka cenderung terjadi pergerakan naik yang hebat dari EUR/USD, GBP/USD dan AUD/USD. Sifat ketenangan yang alamiah jelas terlihat pada pair ini. Anda yang juga ingin bermain santai, dapat bertrading pada pair ini. Berita Fundamental yang sering muncul untuk CHF adalah pada pukul 14.00 WIB untuk Medium & High Impact. Untuk USD yaitu pada pukul 19.30 - 22.00 WIB untuk semua kategori Medium & High Impact.
  • Stop Loss ideal Daytrader : 100 poin
  • Take Profit : 150 - 200 poin.
  • Jam aktif perdagangan : 14.00 - 22.00 WIB
  • Nilai per poin : $1 (mini) atau $10 (regular)
usdchf

USD/JPY

Pair ini sering memberi kejutan dimana Anda harus berhati-hati dalam mengambil keputusan Buy atau Sell. Akhir-akhir ini Yen Jepang sering melemah, jadi Anda jangan lama-lama open posisi Sell. USD/JPY per akhir Februari 2009 naik dari 93.00 menjadi 95.00. Jam berita Fundamental adalah 06.50 - 12.00  WIB untuk Jepang dan untuk USD yaitu pada pukul 19.30 - 22.00 WIB untuk semua kategori Medium & High Impact.
  • Stop Loss ideal Daytrader : 100 poin
  • Take Profit : 150 - 200 poin.
  • Jam aktif perdagangan : 14.00 - 22.00 WIB
  • Nilai per poin : $1 (mini) atau $10 (regular)
usdjpy

Pengertian Bisnis Forex


Pengertian Bisnis Forex (Foreign Exchange) atau Bisnis Valas adalah : Bisnis pertukaran mata uang, atau pasar valas  yang membahas tentang pertukaran mata uang sebuah negara terhadap negara lain yang merupakan pasar derifatif terbesar di dunia. Perdagangan valas ini diawali pada tahun 1971 berdasarkan perjanjian Bretton Woods yang menetapkan perubahan nilai mata uang suatu negara dari kurs valas  tetap menjadi kurs mengambang yang nilainya ditentukan oleh pasar valas.
Definisi sederhana dari trading forex  ( kurs valas ) adalah perubahan nilai dari satu mata uang ke mata uang lainnya. Besarnya transaksi pasar valuta asing berdasarkan survey yang dilakukan oleh Bank of International Settlements (BIS) adalah US$ 80 juta per hari pada tahun 1980 dan saat ini meningkat menjadi US$ 1.5 triliun per hari, dimana lebih dari 50% dari jumlah tersebut ditransaksikan di pasar valas /forex London.
PELAKU PASAR VALUTA ASING / FOREX
1. Bank Sentral setiap Negara
2. Bank Komersial
3. Bank Devisa
4. Lembaga Investasi
5. Institusi Keuangan Non Bank
6. Eksportir dan Importir
7.Trader Independen seperti kita, yaitu pemain forex pribadi lewat online bisnis. valuta asing, pasar valas, uang valas, belajar trading, valuta asing.

Dasar Forex



Trading Forex
 adalah perdagangan mata uang dari negara yang berbeda satu sama lain. Forex ini adalah singkatan dari Foreign Exchange. Sebagai contoh, di Eropa mata uang beredar disebut Euro (EUR) dan di Amerika Serikat, mata uang yang beredar disebut Dolar US (USD). Sebuah contoh dari perdagangan forex adalah untuk membeli Euro, sementara secara bersamaan menjual US Dollar. Hal ini disebut akan disingkat EUR / USD. 
Sementara, yang namanya Pasar Forex adalah pasar tunai non-stop di mana terdapat mata uang negara-negara yang diperdagangkan itu, biasanya melalui broker. Mata uang asing yang terus-menerus dan secara simultan dibeli dan dijual di pasar lokal dan global kemudian mengalami ‘kenaikan atau penurunan nilai didasarkan pada pergerakan mata uang. Devisa kondisi pasar dapat berubah sewaktu-waktu dalam menanggapi peristiwa real-time.
Pasar Forex sering disebut juga pasar valuta asing, ini merupakan pasar yang besar dengan keuangan tumbuh dan liquid (bisa deposit dan dicairkan setiap saat) yang beroperasi 24 jam sehari. Ini bukan pasar dalam arti tradisional karena tidak ada lokasi pusat perdagangan. Sebagian besar perdagangan dilakukan melalui melalui jaringan perdagangan elektronik. Pasar valuta asing memungkinkan perusahaan, bank dan lembaga keuangan lainnya untuk membeli dan menjual mata uang asing, dalam jumlah besar.
Pasar utama untuk mata uang adalah pasar “antar bank” dimana bank-bank, perusahaan besar dan lembaga-lembaga keuangan besar mengelola risiko yang terkait dengan fluktuasi nilai tukar mata uang.

Karateristik Produk Forex


Geliat masyarakat di bidang investasi semakin besar, hal itu tak lepas dari keinginan dari para penggiat bisnis ini mendaptkan hasil return investasi yang besar. Penurunan suku bunga dari BI cukup berpengaruh positif dalam investasi ini.
Kondisi tersebut telah membuat sejumlah produk investasi termasuk yang bersifat derivative keuangan, permintaannya semakin berkembang dan populer dewasa ini. Salah satu pilihan investasi produk financial yang cukup marak adalah perdagangan produk forex atau valuta asing.
Daya tarik pada perdagangan valuta ini, yang kerap disebut dengan “forex trading” ini, terdapat pada karakteristik dari pasar valuta asing itu sendiri.

Keunikan pasar inilah yang pada dasarnya merupakan factor keunggulan dalam berinvestasi di produk forex. Berikut ini adalah sejumlah alasan yang mendukung pilihan investasi pada produk derivative forex.
Pasar forex bergerak berdasarkan aktivitas permintaan dan penawaran para pelaku pasar. Pergerakannya, di antaranya, sangat terpengaruh dengan perkembangan data dan berita ekonomi yang terakhir. Untuk saat ini, berbagai berita terkini yang dapat mempengaruhi pergerakan pasar valuta dapat diakses melalui koneksi internet. Dengan demikian pasar forex dapat dengan mudah dimonitor yang memberikan peluang bagi investor untuk mengambil keuntungan atau memangkas kerugiannya.
Semua aktivitas investasi pasti ada risikonya, baik besar ataupun kecil. Oleh sebab itu salah satu yang merupakan pertimbangan penting dalam berinvestasi adalah terdapatnya mekanisme untuk melakukan langkah-langkah perlindungan dan minimalisasi atas risiko kerugian. Sistem di perdagangan forex ini memungkinkan sepenuhnya dilakukan majemen risiko. Tujuannya adalah membatasi tingkat kerugian jika sekiranya pasar bergerak berlawanan dari prediksi investor. Misalnya tindakan ”cut and switch” yang tujuannya memangkas kerugian bila ’salah langka’ dan menggantinya dengan order yang sesuai pergerakan pasar. Yang terjadi nantinya bukan hanya kekugian investor yang dapt dibatasi tetapi bahkan mungkin berganti menjadi keuntungan karena langkah manajemen risiko yang cerdas.
Mekanisme perdagangan valuta ini memungkinkan untuk investor menentukan sendiri keputusan investasi yang hendak diambilnya. Buy atau sell, berapa lot, posisi stop loss di mana, kapan masuk atau keluar, dan seterusnya. Dari depan monitor komputernya sendiri, investor dapat mengamati pasar dan menetapkan sendiri keputusan trading investasi forex-nya. Dengan demikian, keuntungan ataupun kerugian yang diperoleh adalah murni hasil analisis dan keputusan investor sendiri. Untuk itu, bersikaplah tenang, kepala dingin, dan tetap menerapkan manajemen dana dengan sebaiknya.
Pasar valuta saat ini diperkirakan merupakan pasar terbesar di atas planet bumi ini, dengan volume perputaran uang di dalamnya sehari sebesar hampir 2 trilyun US dollar. Kalau dirupiahkan itu nilainya hampir sekitar 1.8 juta trilyun rupiah! Itu adalah nilai perdagangan dalam sehari! Kondisi ini membuat investasi dalm produk forex merupakan investasi yang sangat likuid dan dinamis.Rata Penuh
Nilai investasi pada perdagangan Forex tidak memerlukan nilai nominal penuh seperti membeli mata uang secara tunai, melainkan cukup dengan menggunakan margin yaitu sejumlah persentasi dari kontraknya. Dengan margin ini, investor mendapatkan hak kontrak untuk membeli atau menjual mata uang, namun return atau imbal hasilnya dalam skala yang penuh. Dengan mekanisme ini peluang keuntungan investor menjadi tinggi.
Dengan kontrak untuk membeli atau menjual valuta, investor akan memiliki peluang keuntungan baik pada saat harga kurs dalam kondisi naik (trend up) ataupun menurun (trend down). Hal ini biasa disebut sebagai ”two ways opportunity”, suatu peluang meraih keuntungan yang tidak terdapat pada pasar saham.
Transaksi di pasar mata uang berlangsung terus secara streaming, terus-menerus dari satu pusat keuangan dunia ke pusat keuangan lainnya. Suatu aktivitasi pergerakan harga yang tidak pernah berhenti selama 24 jam tiap hari dimulai dari pasar Sidney di hari Senin subuh WIB sampai berakhir di pasar New York pada hari Sabtu subuh untuk periode satu minggunya. Selain itu, dengan adanya platform forex on-line trading, investor juga dimungkinkan untuk bertransaksi dari manapun selama terdapat koneksi internet. Investasi dalam perdagangan forex dapat dilakukan kapan saja dan di mana saja. itulah Karakteristik produk forex.

High,Low,Open,Close


  1. High : Rekor Harga tertinggi dari saat pembukaan (open) sampai akhir (closing) periode tertentu. (contoh : pada chart periode / timeframe 5 menit, maka harga tertinggi yang terjadi selama 5 menit itu merupakan harga high) 
  2. Low : Rekor Harga terendah dari saat pembukaan (open) sampai akhir (closing) periode tertentu. (contoh : pada chart periode / timeframe daily, maka harga terendah yang terjadi selama hari itu merupakan harga low) 
  3. Open : Harga pembukaan periode tertentu. (contoh : pada chart periode / timeframe 5 menit, harga diawali dengan harga 2.0000. Maka harga open pada range 5 menit itu adalah 2.0000) 
  4. Close: Harga penutupan periode tertentu. (contoh : pada chart periode / timeframe 5 menit pada contoh di atas di akhiri dengan harga 2.0050. Maka harga close pada range 5 menit adalah 2.0050)
 Market Order
Market order berarti trader akan melakukan transaksi pada harga yang berlaku saat itu. Untuk Buy berarti membeli harga "ask" yang berlaku pada saat itu juga, atau untuk Sell berarti menjual pada harga "bid" yang berlaku pada saat itu juga

Misalnya anda akan membeli pair EUR/USD, pasar saat itu menunjukkan 1.2934/1.2938. Ini berarti broker anda mau membeli EUR/USD dari anda pada harga 1.2934 dan menjual ke anda seharga 1.2938.

 Stop Order dan Limit Order (Pending Order)
Pending order adalah order otomatis untuk membuka posisi Long / Short hanya bila harga yang anda order / pesan tercapai. Bila harga yang anda order belum tercapai, maka pending order masih akan aktif dan akan menunggu hingga harga yang anda order tersentuh. Pending order dapat dibagi menjadi 2 yaitu Pending Order Stop dan Pending Order Limit.

Bila anda hanya ingin membeli di ATAS harga sekarang, gunakan Stop Order Buy. Dan bila anda hanya ingin menjual di BAWAH harga sekarang, gunakan Stop Order Sell.

Bila anda hanya ingin membeli di BAWAH harga sekarang, gunakan Limit Order Buy. Dan bila anda hanya ingin menjual di ATAS harga sekarang, gunakan Limit Order Sell.

Contoh : Harga ASK sekarang adalah 2.0000 dan anda hanya ingin membeli (LONG) jika harga bergerak ke 2.0050 maka anda dapat menggunakan Stop Order Buy. (Ingat open buy/Long harga yang digunakan adalah harga ASK! )

Contoh : Harga BID sekarang adalah 2.0000 dan anda hanya ingin menjual (SHORT) jika harga bergerak ke 1.9950 maka anda dapat menggunakan Stop Order Sell. (Ingat open sell/Short harga yang digunakan adalah harga BID! )

Contoh : Harga ASK sekarang adalah 2.0000 dan anda hanya ingin membeli (LONG) jika harga bergerak ke 1.9950 maka anda dapat menggunakan Limit Order Buy. (Ingat open buy/Long harga yang digunakan adalah harga ASK! )

Contoh : Harga BID sekarang adalah 2.0000 dan anda hanya ingin menjual (SHORT) jika harga bergerak ke 2.0050 maka anda dapat menggunakan Limit Order Sell. (Ingat open sell/Short harga yang digunakan adalah harga BID! )

Jenis OrderBuy (Long)Sell (Short)
MarketMembeli pada harga Ask saat ituMenjual pada harga Bid saat itu
Stop Pending OrderMembeli di atas harga saat itu (Ask)Menjual di bawah harga saat itu (Bid)
Limit Pending OrderMembeli di bawah harga saat itu (Ask)Menjual di atas harga saat itu (Bid)
  1. GTC (Good Till Cancelled)
    Good Till Cancelled berarti pending order akan tetap aktif tanpa ada batas waktu, kecuali trader melakukan cancel secara manual. GTC merupakan default dari Pending Order 
  2. GTD (Good Till Date)
    Good Till Date berarti pending order akan tetap aktif hingga batas waktu yang diset 
  3. OCO (Order Cancels Other)
    Order Cancels Other berarti trader mengorder 2 pending order sekaligus. Jika salah satu pending order tersentuh, maka otomatis order lainnya akan dibatalkan
 Menghitung Profit/Loss (Keuntungan/Kerugian)
Pergerakan harga terkecil dihitung dalam satuan point/pip. Nilai dari setiap point ini bervariasi sesuai jenis pasangan mata uang (pair)jumlah contract size yang digunakan.

Contract size biasanya disebutkan dalam satuan lot, yaitu Standard lot (100.000)Mini lot (10.000), atau Micro lot (1000).

Ada 3 jenis Pasangan Mata Uang (Pair) :

  1. Direct Rates
    Adalah Pair dengan USD sebagai counter currency (USD terletak di belakang), contoh : GBP/USD, EUR/USD, AUD/USD, dan NZD/USD
  2. Indirect Rates
    Adalah Pair dengan USD sebagai base currency (USD terletak di depan), contoh : USD/JPY, USD/CHF, dan USD/CAD
  3. Cross Rates
    Adalah Pair yang tidak mengandung USD, contoh : GBP/JPY, EUR/JPY, AUD/JPY, EUR/GBP, dan GBP/CHF
Untuk mata uang Direct Rates misalnya (GBP/USD, EUR/USD, AUD/USD, dan NZD/USD) cara perhitungan profit/loss adalah sebagai berikut :

(Harga Jual – Harga Beli) x contract size x lot = Perhitungan profit / loss

Contoh :
  1. Buy 3 lot standard EUR/USD 1.2000
    Sell (liquid) 3 lot EUR/USD 1.2010

    Profit = (1.2010 - 1.2000) x 100.000 x 3 = $300
  2. Sell 1 lot standard GBP/USD 2.0001
    Buy (liquid) 1 lot GBP/USD 2.0000

    Profit = (1.2001 - 1.2000) x 100.000 x 1 = $10
Khusus mata uang yang berakhiran /USD, ada cara perhitungan mudah yaitu :
Dari kesimpulan di atas, maka berarti keuntungan 1 point untuk standard lot (100K) mata uang berakhiran /usd profitnya adalah $10. Sedangkan nilai 1 point untuk 1 lot mini (10K) adalah $1 dan untuk micro lot (1K) per point bernilai $0.1

Untuk mata uang Indirect Rates misalnya (USD/JPY, USD/CHF, dan USD/CAD) cara perhitungan profit/loss adalah sebagai berikut :

[ (Harga Jual – Harga Beli) / Harga Likuidasi ] x contract size x lot = Perhitungan profit / loss

Contoh :
  1. Buy 1 lot standard USD/JPY 110.00
    Sell (liquid) 1 lot USD/JPY 110.01

    Profit = [ (110.01 - 110.00) / 110.01 ] x 100.000 x 1 = $9.09
Untuk mata uang Cross Rates misalnya (GBP/JPY, EUR/JPY, AUD/JPY, EUR/GBP,dan GBP/CHF) cara perhitungan profit/loss adalah sebagai berikut :

{[(Harga Jual – Harga Beli) x Rate Base Currency Saat Ini] / Rate Pair Saat Ini} x contract size x lot = Perhitungan profit / loss

Contoh :
  1. Sell 1 lot EUR/GBP pada harga 0.6760 (EUR/USD merupakan base currency dari EUR/GBP, karena bagian depan EUR/GBP adalah Base Currency)
    Buy (Liquid) EUR/GBP pada harga 0.6750
    Rate EUR/USD : 1.1840

    Profit = {[(0.6760 – 0.6750) x 1.1840] / 0.6750} x 100.000 = $175,4
 Margin dan Leverage
Istilah leverage (faktor pengungkit, biasanya dalam rasio 1:50, 1:100, 1:250, atau 1:500) dalam forex margin trading berarti jika anda ingin trading sebesar $10.000, anda tak perlu menyediakan $10.000 tapi cukup ,menyediakan margin $100 (leverage 1:100) sebagai dana jaminan kepada broker anda.

Jadi margin dapat diartikan jaminan yang ditahan sementara oleh broker sewaktu anda melakukan trade. Margin akan segera dikembalikan ke account anda setelah anda menutup/liquid posisi yang anda buka.

Misalnya anda memiliki cash $1000 di broker yang memiliki Leverage 1:100. Artinya anda dapat trading dengan jumlah hingga mendekati $100.000 (atau hampir 100X lipat modal anda). Hal ini juga berarti bahwa untuk menggunakan contract size $100.000 anda memerlukan 1% margin yaitu $1000.

Contoh lain : Anda memiliki modal $500 dan broker anda memiliki leverage 1:100, maka bila anda ingin buy menggunakan 1 lot mini (10.000) maka margin yang ditahan adalah sebesar 1% dari jumlah contract sizenya (10.000) yaitu (1% x 10.000) atau menggunakan margin $100.

Artinya modal anda yang akan ditahan sementara dan dijadikan jaminan / margin oleh broker adalah sebesar $100, sisanya $400 digunakan untuk menahan loss anda.
Dan bila suatu saat anda telah melikuidasi posisi tersebut maka margin yang $100 tadi akan dikembalikan kepada anda.

Keuntungan dari leverage adalah dengan modal lebih kecil anda dapat bertrading dengan jumlah contract size / lot yang sama dengan jika anda tak menggunakan Leverage.

Atau dapat dikatakan, dengan modal yang sama besar, Anda dapat menggunakan contract size lebih besar daripada tak menggunakan Leverage. Maka dengan modal sama, anda memiliki peluang mendapatkan profit per pip yang lebih besar.

Dengan Leverage atau Tanpa Leverage ?

LeverageKebutuhan MarginMargin Yang DigunakanContract SizeProfit
1:1 (tanpa leverage)100 %$1,000$1000$0.1/pip
1:1001 %$10$1000$0.1/pip


Leverage Besar atau Kecil ?

LeverageKebutuhan MarginMargin Yang DigunakanContract SizeProfit
1:1001 %$1,000$100,000$10/pip
1:2000.5 %$1,000$200,000$20/pip
1:5000.2 %$1,000$500,000$50/pip


 Cara Perhitungan Margin

Ada 3 jenis Pasangan Mata Uang (Pair) :
  1. Direct Rates
    Adalah Pair dengan USD sebagai counter currency (USD terletak di belakang), contoh : GBP/USD, EUR/USD, AUD/USD, dan NZD/USD
  2. Indirect Rates
    Adalah Pair dengan USD sebagai base currency (USD terletak di depan), contoh : USD/JPY, USD/CHF, dan USD/CAD
  3. Cross Rates
    Adalah Pair yang tidak mengandung USD, contoh : GBP/JPY, EUR/JPY, AUD/JPY, EUR/GBP, dan GBP/CHF
Cara Perhitungan Margin Direct Rates (GBP/USD, EUR/USD, AUD/USD, dan NZD/USD):

Persentase Margin x Contract Size x Lot x Harga Sekarang = Margin

Contoh :
  1. Sell 3 mini lot GBP/USD pada harga Bid 2.0000 (Ingat open Sell menggunakan harga bid!)
    0.01 x 10.000 x 3 x 2.0000 = $600 (Leverage 1:100)
    0.002 x 10.000 x 3 x 2.0000 = $120 (Leverage 1:500) -> Kebutuhan margin lebih sedikit daripada 1:100!
Cara Perhitungan Margin Indirect Rates (USD/JPY, USD/CHF, dan USD/CAD):

Persentase Margin x Contract Size x Lot = Margin

Contoh :
  1. Buy 2 mini lot USD/JPY pada harga Ask 110.00 (Ingat open Buy menggunakan harga ask!)
    0.01 x 10.000 x 2 = $200 (Leverage 1:100)
    0.002 x 10.000 x 2 = $40 (Leverage 1:500) -> Kebutuhan margin lebih sedikit daripada 1:100!
Cara Perhitungan Margin Cross Rates (GBP/JPY, EUR/JPY, AUD/JPY, EUR/GBP, dan GBP/CHF):

Persentase Margin x Contract Size x Lot x Harga Tengah(*) Sekarang = Margin

Harga Tengah(*) = (Harga Bid + Harga Ask ) / 2

(Jangan lupa Base Currency merupakan Currency dasar yang terletak di depan pair. Misalnya pair EUR/GBP -> EUR merupakan BASE Currency, GBP merupakan QUOTE Currency)

Contoh :
  1. Buy 1 mini lot EUR/GBP pada harga Ask 0.8020 (Ingat open Buy menggunakan harga ask!)
    Harga Bid/Ask EUR/USD 1.5800/02 (karena Base Currency adalah EUR, maka harga yang dipakai adalah harga EUR/USD)

    Harga tengah EUR/USD = (1.5800 + 1.5802) / 2 = 1.5801

    0.01 x 10.000 x 1 x 1.5801 = $158.01 (Leverage 1:100)
    0.002 x 10.000 x 1 x 1.5801 = $31.60 (Leverage 1:500) -> Kebutuhan margin lebih sedikit daripada 1:100!
Dari contoh di atas tampak bahwa dengan menggunakan Leverage yang lebih besar, margin / modal yang dibutuhkan untuk jaminan adalah lebih sedikit

 Fungsi Leverage Terhadap Ketahanan Margin
Sebagai contoh deposit modal awal anda sebesar $300. Jika anda membuka 1 posisi trading mini lot (10000) membutuhkan margin : 10000 (mini lot) x 0.002 (leverage 1:500) = $20. Maka modal yang ditahan sementara sebagai jaminan (margin) untuk membuka 1 mini lot gbp/usd adalah $20. Jadi sisa margin anda untuk menahan loss adalah : $300 - $20 = $280.

Profit dari mata uang gbp/usd untuk mini lot (10000) adalah $1 per point(pip). Maka dengan contoh di atas (margin yang tersisa adalah $280) dapat dihitung kekuatan anda untuk menahan loss adalah $280 (margin yang tersisa) dibagi dengan profit per point(pip) = 1 yaitu : 280 / 1 = 280 point. Jadi kekuatan untuk menahan loss maksimal (sebelum terjadi margin call) adalah 280 point dengan asumsi mata uang yang anda gunakan adalah gbp/usd dengan profit $1/point.

Bandingkan dengan leverage 1:100 yang berarti anda harus menyediakan modal margin sebesar 10000 x 0.01, yaitu : $100 untuk membuka 1 posisi mini lot (10000) mata uang gbp/usd. Margin yang tersisa untuk menahan loss adalah 300 - 100 = 200Profit per point gbp/usd mini lot adalah $1. Sehingga kekuatan anda untuk menahan loss adalah 200 / 1 = 200 point saja.

Kesimpulannya : Leverage berfungsi melipatgandakan nilai profit anda dengan modal awal yang relatif kecil, sekaligus meningkatkan kekuatan anda menahan loss.

 Target Profit, Stop Loss, dan Trailing Stop
Target profit adalah order untuk melikuidasi suatu posisi secara otomatis pada harga tertentu ketika trader telah memperoleh sejumlah profit.
  • Bila anda Open Buy/Long maka target terletak di ATAS harga anda membuka posisi Open Buy/Long.
    (Ingat ! Open Buy/Long menggunakan harga ASK sedangkan Target maupun Stop Loss berdasarkan harga BID)

    Contoh : Buy EUR/USD 1.2000, Target Profit 1.2050 (untuk target 50 point profit)
  • Bila anda Open Sell/Short maka target terletak di BAWAH harga anda membuka posisi Open Sell/Short.
    (Ingat ! Open Sell/Short menggunakan harga BID sedangkan Target maupun Stop Loss berdasarkan harga ASK)

    Contoh : Sell EUR/USD 1.2050, Target Profit 1.2000 (untuk target 50 point profit)
Stop Loss adalah order untuk melikuidasi suatu posisi secara otomatis pada harga tertentu untuk membatasi kerugian yang mungkin terjadi jika market bergerak berlawanan dengan posisi trader.
  • Bila anda Open Buy/Long maka stop loss terletak di BAWAH harga anda membuka posisi Open Buy/Long.
    (Ingat ! Open Buy/Long menggunakan harga ASK sedangkan Target maupun Stop Loss berdasarkan harga BID)

    Contoh : Buy EUR/USD 1.2050, Stop Loss 1.2000 (untuk stop loss 50 point loss)
  • Bila anda Open Sell/Short maka stop loss terletak di ATAS harga anda membuka posisi Open Sell/Short.
    (Ingat ! Open Sell/Short menggunakan harga BID sedangkan Target maupun Stop Loss berdasarkan harga ASK)

    Contoh : Sell EUR/USD 1.2000, Stop Loss 1.2050 (untuk stop loss 50 point loss)
Stop Loss dapat juga berfungsi untuk melindungi profit yang telah anda dapatkan (lock profit). Caranya yaitu dengan mengubah posisi stop loss ke atas (untuk Buy) atau ke bawah (untuk Sell).

Contoh :
Seorang trader melakukan Open Buy pada posisi 2.0000, TP (Take Profit) pada level 2.0050, SL (Stop Loss) pada level 1.9970. Setelah beberapa saat, harga telah bergerak ke arah yang diharapkan (naik) pada posisi 2.0040. Dalam hal ini trader tersebut berada pada posisi floating profit (posisi open dan dalam keadaan profit) sebesar 40 point. Untuk melindungi profit sebanyak 20 points, trader tersebut dapat memindah stop loss pada harga open + 20 point, yaitu 2.0020. Mengapa 20 point ? Syaratnya adalah profit yang ingin anda lock, harus lebih kecil dari floating profit saat ini (20 < 40 point). Bila kemudian floating profit bergerak menjadi 60 point, trader tersebut dapat menaikkan lagi stop loss ke posisi 2.0040 untuk lock profit sebesar 40 point, dan seterusnya. Hal inilah yang menjadi dasar dari trailing stop.

Setelah menginput Take Profit dan Stop Loss, maka data tersebut akan tersimpan pada server Broker Forex. Jadi anda tak perlu khawatir dan bisa setiap saat mematikan komputer / memutus koneksi internet. Take Profit dan Stop Loss akan tetap berfungsi TANPA harus menyalakan komputer dan terhubung dengan broker forex via internet

PosisiTarget ProfitStop Loss
Buy (Long)Lebih Tinggi dari Harga Open (berdasarkan harga bid)Lebih Rendah dari Harga Open (berdasarkan harga bid)
Sell (Short)Lebih Rendah dari Harga Open (berdasarkan harga ask)Lebih Tinggi dari Harga Open (berdasarkan harga ask)

Trailing Stop adalah fasilitas yang disediakan oleh broker forex yang dapat mengubah stop loss untuk mengunci profit secara otomatis dalam kelipatan jumlah tertentu. Trailing Stop merupakan pengembangan dari stop loss.

Trailing Stop umumnya hanya akan berfungsi bila posisi trader TELAH PROFIT LEBIH DARI NILAI MINIMUM TERTENTU yang telah ditentukan broker (misalnya minimum 15 point). (PENTING: Umumnya trailing stop berjalan secara lokal pada komputer anda, bukan pada server broker! Bila komputer anda mati, trailing stop juga menjadi tak aktif)

Jadi bila anda belum profit lebih dari jumlah minimum trailing stop yang anda set, berarti posisi anda masih BERBAHAYA (kecuali anda telah menggunakan stop loss). Jadi sebaiknya anda set stop loss dahulu, kemudian bila perlu dapat ditambahkan fitur trailing stop sebagai pelengkap. Dengan menggunakan fitur ini anda akan terhindar dari loss jika profit anda telah melebihi batas minimum trailing stop.

Contoh :
Buy EUR/USD 1.2050, Stop Loss 1.2000, Trailing Stop 15 point.
Bila harga BID sekarang telah berada pada 1.2070 (telah profit 20 point) maka trailing stop akan mengubah stop loss ke harga 1.2055 (20 point profit dikurangi 15 point, yaitu profit +5 point). Artinya profit anda telah dilock 5 point (pada posisi stop loss baru yang berada pada 1.2055).

Point A : Dan bila harga ternyata bergerak turun ke 1.2055 maka otomatis akan terlikudasi pada profit 5 point. Artinya anda sudah tak mungkin loss lagi karena telah dilock.

Tetapi bila harga tidak turun (sesuai point A) melainkan harga terus naik dari 1.2050 ke 1.2095 (telah profit 45 point) maka trailing stop akan mengubah stop loss ke harga 1.2080 (45 point profit dikurangi 15 point, yaitu profit +30 point). Artinya profit anda telah dilock 30 point (pada posisi stop loss baru yang berada pada 1.2080).

 Margin Call
Margin call berarti likuidasi secara "paksa" yang dilakukan oleh broker karena account anda tak memiliki dana yang cukup untuk mengcover/menutupi posisi anda yang merugi.

Dasar untuk menentukan Margin Call biasanya ada 2 (bergantung peraturan setiap broker):
  1. Margin Level
    Sistem margin level digunakan pada platform MetaTrader. (Silahkan melakukan order dengan demo account agar anda lebih memahami perhitungan margin pada platform MetaTrader)

    Rumus perhitungan margin level adalah :

    Margin Level = Equity / Margin yang digunakan

    Equity = Margin + Free Margin + Profit - Loss

    Balance = Modal aktual saat ini (belum dikurangi profit & loss)

    Equity merupakan Balance anda setelah ditambah/dikurangi profit & loss

    Pada saat semua posisi clear (tak ada open), maka Balance = Equity. Karena Margin yang digunakan=0, Profit/Loss=0, sehingga Free Margin menjadi sama dengan Balance. (Lihat rumus Equity di atas!). Free Margin merupakan dana yang bisa anda withdraw bila ada posisi open (sisakan dana free margin secukupnya untuk menahan loss dan mencegah Margin Call)

    Misalnya broker menentukan Margin Call terjadi jika Margin Level 5% (contoh : FCMarket.com), maka bila "Margin yang digunakan" x 5% = Equity, margin call akan terjadi. (satu per satu posisi open akan ditutup otomatis oleh broker hingga dana trader cukup untuk mengcover loss).

    Pada platform MetaTrader, seorang trader tak perlu menghitung Margin Level secara manual, karena bila ada open posisi otomatis Margin Level akan nampak pada Tab “Trade” dalam satuan persen (%). Yang perlu trader lakukan adalah menjaga agar Margin Level tidak mendekati batas Margin Call broker. (misalnya 5%)
  2. Modal awal – Margin – Loss = 0
    Ada juga broker yang menentukan margin call bila Modal awal – Margin yang digunakan – Loss total = 0. (Hal ini juga dapat anda bayangkan bahwa broker tersebut menggunakan Margin Level 100% bila menggunakan cara perhitungan MetaTrader)

    Deposit modal awal sebesar $300. Jika seorang trader membuka 1 posisi trading GBP/USD mini lot (10000) membutuhkan margin : 10000 (mini lot) x 0.002 (leverage 1:500) x 2.0000 = $40. Maka modal yang ditahan sementara sebagai jaminan (margin) untuk membuka 1 mini lot gbp/usd adalah $40. Jadi sisa margin trader tersebut untuk menahan loss adalah :$300 - $40 = $260

    Bila floating loss (rugi) anda mencapai $260 maka tak ada margin / dana tersisa untuk menahan loss, sehingga satu per satu posisi anda akan ditutup otomatis oleh broker. Kemudian margin $40 yang dilock sementara sebagai jaminan untuk open 1 posisi GBP/USD tersebut, akan kembali masuk ke account anda setelah posisi tersebut clear / close sehingga margin anda tersisa $40 saja).
 Perhitungan Interest / Swap / Rollover / Bunga Menginap
Interest / Swap / Rollover / Bunga Menginap merupakan bunga yang didapat atau harus dibayar trader jika ada posisi open melebihi 1 hari trading. Batas 1 hari trading adalah jika posisi tersebut tidak ditutup hingga waktu penutupan Pasar Forex dunia, yaitu pada saat closing Pasar New York pada pukul 17.00 (waktu New York).

Untuk mengkonversi waktu New York ke waktu local anda, silahkan masuk ke : http://www.timeanddate.com/worldclock/timezone.html?n=179

Ketika melakukan trading forex, hari aktual yang digunakan adalah 2 hari ke depan. Contoh : Trading pada hari Kamis maka hari aktualnya adalah Senin (bunga dihitung 1 hari). Trading pada hari Jumat maka hari aktualnya adalah Selasa (bunga dihitung 1 hari), dan seterusnya. Sedangkan khusus untuk hari Rabu, hari aktualnya adalah 3 hari, yaitu Jumat, Sabtu, dan Minggu. (bunga dihitung 3 hari). Meskipun hari Sabtu dan Minggu pasar forex tutup, bunga dihitung 3 hari sebagai kompensasi libur trading.

Pada perhitungan bunga : Trader akan mendapatkan bunga positif jika mata uang yang dibeli memiliki suku bunga lebih besar daripada yang dipinjam

Contoh :
Pair USD/JPY. Suku Bunga USD = 5.25% , Suku Bunga JPY = 0.5%
Buy USD/JPY artinya trader membeli USD dengan cara meminjam JPY. Karena suku bunga mata uang yang dibeli (USD) lebih besar dari yang dipinjam (JPY), maka trader akan mendapatkan bunga sebesar : 5.25% - 0.5% = 4.75% Bila trader melakukan Sell USD/JPY (berarti meminjam USD dan membeli JPY), maka akan dikenakan charge sebesar : -5.25% + 0.5% = -4.75%

Contoh 2 :
Pair EUR/USD. Suku Bunga EUR= 3.75%, Suku Bunga USD = 5.25%
Buy EUR/USD artinya trader membeli EUR dengan cara meminjam USD. Karena suku bunga mata uang yang dibeli (EUR) lebih kecil dari yang dipinjam (USD), maka trader akan dikenakan charge sebesar : 3.75% - 5.25% = -1.5% Bila trader melakukan Sell EUR/USD (berarti membeli USD dan meminjam EUR), maka akan mendapatkan bunga sebesar : -3.75% + 5.25% = 1.5%

Setiap Broker forex umumnya menyediakan list suku bunga (per hari) untuk setiap pair yang digunakan. List tersebut biasanya mencantumkan bunga yang dikenakan untuk posis Buy dan Sell. (bisa dalam $ atau dalam point). Jika dalam point maka trader harus mengconvert dulu menjadi dollar dengan cara menghitung nilai per point pair yang bersangkutan.

 Teknik Hedging
Hedging adalah suatu keadaan dimana kita membuka 2 posisi berlawanan dengan mata uang dan jumlah lot yang sama. Seringkali hedging dipergunakan jika harga berbalik arah dan trader tak ingin kerugian bertambah besar tanpa cut loss (menutup posisi tersebut meskipun rugi). Pada umumnya, mereka menggunakan teknik ini tanpa stop loss. Istilah lain dari hedging adalah locking.

Contoh : Seorang trader open Buy EUR/USD 1 lot lalu harga bergerak tak sesuai harapan (turun) dan posisi masih floating loss (rugi mengambang) 20 point, trader tersebut dapat melakukan open Sell EUR/USD 1 lot pada mata uang yang sama sehingga kerugian tersebut dilock hanya 20 point. Meskipun harga bergerak ke arah manapun, floating loss tetap 20 point

 Teknik Average
Averaging adalah salah satu cara untuk meminimalkan kekalahan dengan cara membuka posisi sejenis pada level yang berbeda. Tujuan dari averaging ini adalah menggunakan rata-rata dari perbedaan level harga yang diorder untuk meminimalkan loss.

Contoh : Seorang trader open Buy EUR/USD 1 lot pada harga 2.0100, tetapi harga bergerak turun ke level 2.0000 sehingga mengalami floating loss -100 point. Trader tersebut dapat melakukan averaging dengan cara membuka posisi Buy EUR/USD 1 lot pada harga 2.0000 saat itu juga. Hal ini berarti ada 2 open posisi. Posisi pertama floating loss -100 point. Posisi kedua 0 point. (asumsi tanpa memperhitungkan spread).

Bila kemudian harga bergerak naik menuju 2.0050 maka posisi pertama floating loss -50 point, posisi kedua profit 50 point. Secara total kedua posisi tersebut impas (BEP). Ketika harga bergerak naik di atas level 2.0050. Maka berarti trader tersebut telah profit.

Istilah-istilah Forex



Berikut adalah sejumlah istilah-istilah Forex yang perlu Anda ketahui.

adalah sebuah investasi yang memperdagangkan mata uang satu dengan mata uang lainnya. Merupakan singkatan dari Foreign Exhange atau pertukaran mata uang asing. Jika  pada transaksi di money changer atau bank untuk jual beli antara US Dollar dengan Rupiah, maka disebut transaksi Forex 'Spot' (jual beli terjadi ditempat - serah terima terjadi di tempat). Transaksi Forex yang non-Spot adalah transaksi jual beli kontrak mata uang, jadi tidak langsung serah terima barang, hanya kontraknya saja.

Lot, Kontrak Mini dan Kontrak Standard / Regular 
Jika kita membeli minyak, ukurannya adalah liter, jika gula pasir maka ukurannya adalah kilogram. Untuk forex ukurannya disebut Lot. Berapa  sih besar 1 Lot itu? Jika di dunia Saham 1 Lot = 500 lembar saham, pada Forex 1 Lot = 10.000 mata uang bersangkutan, misal 1 Lot USD/JPY = 10.000USD dan 1 Lot GBP/USD = 10.000 GBP. Ukuran 1 Lot = 10.000 disebut Kontrak Mini, mengapa disebut Mini? Karena sebelumnya dalam dunia forex itu 1 Lot = 100.000 mata uang bersangkutan (disebut juga Kontrak Standard/Regular), kemudian karena tingginya minat dalam forex trading maka dibuat kontrak mini dimana 1 Lot = 10.000 mata uang bersangkutan

adalah jaminan dalam trading forex, anggaplah seperti Uang Muka pembelian sebuah rumah. Ketika Anda menyerahkan uang muka pembelian rumah sebesar 30 juta rupiah untuk rumah seharga 100 juta rupiah maka kita mendapatkan Kontrak perjanjian jual beli, secara hukum Anda pemilik sah rumah tersebut meskipun hanya memegang kontraknya. Kontrak ini dapat Anda jual pada harga penuh pada orang lain, misalnya menjadi 120 juta. Anda akan mendapatkan keuntungan bersih 20 juta (120 - 100jt). Hal yang sama berlaku dalam forex, yang diperdagangkan adalah kontrak mata uang, misal USD/JPY maka nilai 1 lot kontraknya adalah USD 10.000, untuk mendapatkannya kita cukup mengeluarkan margin (uang muka) sebesar USD 100.  Mengapa USD 100? Ini terkait dengan Leverage yang dibahas di bawah.
Margin disetorkan saat membuka posisi dan kemudian akan dikembalikan saat menutup posisi, sama seperti transaksi jual beli rumah tadi. Anda menyetor uang 30 juta saat membeli kemudian dijual kembali seharga 120 juta, saat Anda menerima uang 120 juta, maka 100juta kita serahkan pada penjual pertama dan penjual mengembalikan uang muka (modal awal) sebesar 30jt dan kita memiliki uang 30 juta dari modal awal dan kelebihan 20 juta.

Adalah daya ungkit dalam trading Forex yaitu rasio untuk menentukan berapa margin (uang muka) yang diperlukan dalam melakukan transaksi, dimana rasio tersebut akan dikalikan dengan kontrak size. Contoh: Leverage 1:200 pada kontrak mini account 10.000 maka margin yang digunakan adalah (1/200) x 10.000 = 50 satuan mata uang yang diperdagangkan.
Misal membuka posisi USD/JPY sebesar 1 lot untuk kontrak mini, maka yang dibeli adalah 10.000 USD, margin yang diperlukan adalah sebesar 1/200 x USD 10.000 =  USD 50. Jika bertrading dengan GBP/USD maka margin yang digunakan adalah sebesar 50 Poundsterling. Untuk Standard account, kontrak yang digunakan adalah 100.000 dengan Leverage 1:100, jadi 1 lot USD/JPY = USD 100.000 dan margin yang diperlukan 1/200 x USD 100.000 = USD 1000.

adalah posisi dalam Forex Trading untuk Beli dan dilakukan jika harga diperkirakan akan naik. Singkatnya beli saat murah dan jual saat mahal, keuntungan Anda adalah selisih antara harga saat beli dengan saat jual kembali.

adalah posisi dalam Forex Trading untuk Jual dan dilakukan jika harga diperkirakan akan turun sehingga ketika harga turun Anda dapat menutup posisi Sell anda dengan Buy yang lebih rendah. Singkatnya seperti konsinyasi, kita jual terlebih dahulu dengan harga mahal (pinjam) dan kemudian kita beli kembali ketika harga murah, selisihnya menjadi keuntungan kita. Baca lebih jauh di Two Way Opportunity.

Order adalah pesanan untuk membeli atau menjual pada harga tertentu namun jika Order yang disampaikan ternyata 'match' atau 'ada lawannya', contoh jika Anda order beli pada harga 9500 dan kebetulan ada yang mau jual pada harga yang sama, maka Order menjadi Posisi.  Jadi selama pesanan belum 'match' maka namanya tetap order namun sesudah 'match' maka sekarang menjadi Posisi. Untuk menjual kembali posisi yang sudah Anda miliki (tutup posisi) maka dapat dilakukan dengan melakukan Order kembali tapi dengan arah berlawaran (jika posisi Buy maka ditutup dengan Sell dan sebaliknya).

Saat Anda mempunyai posisi beli di 9500 dan kemudian harga bergerak turun menjadi 9000, maka jika dihitung perkiraan kerugian Anda adalah 9000-9500 = -500. Namun nilai tersebut masih bisa berubah besok, entah bertambah turun menjadi 8700 atau kembali naik menjadi 9700. Nah, nilai -500 pada saat ini disebut Floating Loss (Rugi), jika nilainya positif, misalnya harga sekarang menjadi 10.000 maka selisihnya 10.000 - 9500 = +500 disebut Floating Profit. Jika Anda memutuskan untuk menjual / menutup posisi Anda pada saat harga sedang 10.000, maka nilai +500 menjadi Realized Profit (bukan lagi Floating/mengambang tapi sudah menjadi Real/Nyata).

adalah nilai 1 poin naik atau turunnya pergerakan harga. Untuk mini account, nilai 1 poinnya adalah $1, untuk standart account adalah $10.
  
adalah sebuah analisa dalam Forex trading untuk mengukur pergerakan harga melalui grafik harga. Hal-hal yang patut diketahui dari analisa teknikal ini adalah trend, kejenuhan, support, ressisten, dan Pivot Point.

adalah sebuah analisa dalam Forex trading untuk memprediksi pergerakan harga berdasar berita-berita Fundamental. Berita Fundamental disini berupa berita ekonomi, poltik, dan keamanan yang mempengaruhi pergerakan harga.

adalah batas harga atas yang merupakan harga psikologis, contohnya saat ini (tahun 2010) nilai tukar dollar adalah 9000 dan memiliki batas harga atas (resistance) 10.000 Rupiah, yang bisa diartikan kalau sampai harga tukar dollar menembus harga 10.000 rupiah maka ada kemungkinan akan naik terus menjauhi 10.000 tapi selama belum menyentuh 10.000 kemungkinan harga hanya akan bergerak naik turun di bawah 10.000.

adalah batas harga bawah yang merupakan pasangan dari resistance (atas), contohnya saat ini (tahun 2010) nilai tukar dollar memiliki batas harga bawah (support) 8.500 Rupiah, yang bisa diartikan kalau sampai harga tukar dollar turun menembus harga 8.500 rupiah maka ada kemungkinan akan turun terus menjauhi 8500 tapi selama belum menyentuh 8500 kemungkinan harga hanya akan bergerak naik turun di atas 8500 (support) dan di bawah 10.000.(resistance).

adalah sebuah perangkat analisa teknikal untuk mengetahui trend sekaligus support-ressisten harga.

Buy, Sell, Spread dan Cara Membaca Quotes pada Forex


Dunia forex tidak lepas dari Buy dan Sell (Beli dan Jual). Setiap trader memiliki kebebasan untuk melakukan salah satu aksi diatas yang menurutnya benar untuk memperoleh profit. Buy dapat juga dipadankan dengan Bid atau Long dan Sell dipadankan dengan Offer atau Short. Jadi jika Anda membaca sebuah artikel mengenai forex dan disana disebutkan istilah Bid atau Long, tidak perlu bingung karena kedua istilah tersebut sama artinya dengan Buy atau Beli.

Membaca quotes sangatlah mudah. Namun jika kita belum mengerti bisa membingungkan juga. Quotes pada transaksi forex biasa ditulis bersamaan dengan pairs nya dan selalu berubah-ubah mengikuti pasar dari waktu ke waktu (running/ real time).

Cara membacanya cukup sederhana bila kita mengingat dua hal ini:
  1. Mata uang yang pertama disebutkan adalah mata uang base-nya (base currency).
  2. Base currency nilainya selalu 1. 
Sebagai contoh: USD/CHF 1.4623 berarti 1 Dollar AS nilainya adalah 1.4623 Swiss Franc. Apabila Dolar pada waktu berikutnya nilai USD/CHF 1.4630 itu berarti Dollar AS menguat 7 point karena bisa membeli lebih banyak Swiss Franc.

Setiap pairs ada dua harga yang ditampilkan yaitu harga beli (bid) dan harga jual (offer). Selisih diantara keduanya disebut spread. Jadi, bila kita memakai contoh diatas, USD/CHF 1.4623/28 itu artinya harga jual Dollar AS adalah 1.4623 Swiss Franc dan harga belinya 1.4628. Spread disini nilainya 5 (..28 -..25 = 5).

Spread ditentukan oleh pialang dan nilainya berbeda-beda antara pialang satu dengan yang lain. Makin kecil spread makin baik bagi investor. Pada pialang yang kami referensikan memiliki spread yang kompetitif, seperti pada MB Trading (spread sesuai market) dan Gain Capital (spread fix).

market-asia.jpg

Jika Anda adalah orang baru dalam dunia bursa, maka Anda akan menemui berbagai istilah asing yang terdengar janggal ditelinga. Untuk itu, belajarforex telah menyiapkan kamus sederhana mengenai istilah-istilah asing dalam dunia forex yang dapat Anda akses melalui blog ini.